Dutarakyat.com - Guna membantu rakyat Palestina yang sedang didera musibah akibat konflik dengan Israil, pihak Kanwil Kemenag NTB melakukan himbauan pada keluarga besar kemenag NTB untuk menggalang bantuan kemanusiaan ke Palestina baik pada pegawai yang berada di kantor maupun di lembaga pendidikan madrasah. 

Penggalangan ini sifatnya himbauan dan sukarela, tidak ada unsur tekanan atau semacamnya. Dan difasilitasi agar bantuan ini bisa lebih terarah karena bantuan yang terkumpul sejumlah ratusan juta rupiah ini akan dilanjutkan ke Kemenag pusat.

"Setelah itu, baru pemerintah yang atur tehknisnya untuk disampaikan ke pihak yang terkait karena sudah lembaga resmi yang salurkan insya alloh tepat sasaran bisa melalui kedutaan Palestina di Jakarta dan seterusnya, ungkap Kabid Penmad Kemenag NTB.

Sementara itu, atas inisiatif pihak kanwil kemenag NTB ini pihak madrasah sangat mengapresiasi karena semangat masyarakat untuk membantu saudaranya di Palestina sangat besar termasuk di madrasah.

"Kami di MAN 1 Lotim yang tahap satu ini berhasil mengumpulkan donasi dari  keluarga besar MAN 1 Lotim sebesar 10 juta rupiah  pada Senin 21 Nopember 2023," ujar Kepala MAN 1.Lotim M Nurul Wathoni, Senin (20/11/2023).

"Insya Alloh, kita akan terus upayakan secara bertahap donasi ini termasuk penggalangan bantuan sosial merupakan program yang secara berkala dilakukan di madrasah terutama untuk tragedi kemanusiaan yang skalanya besar," sambungnya.

Hal itu meneurutnya sebagai aspek edukatif bagi siswa agar kepekaan sosialnya juga terus meningkat karena mengasah kepekaan sosial juga bagian dari tugas lembaga pendidikan yang harus terus ditanamkan.

Wathoni menegaskan, berbagai lembaga non pemerintah memang sudah masuk ke madrasah untuk minta penggalangan bantuan tapi masyarakat banyak yang ragu, karena itu pihaknya mengapresiasi langkah baik kemenag NTB ini.

"Melalui himbauan dan ajakan kemenag ini, bantuan kemanusiaan ini bisa kita salurkan untuk dilanjutkan ke pihak kemenag RI di Jakarta baru disampaikan ke pihak terkait secara resmi," ujarnya.

Ia juga menegaskan, sifat bantuan kemanusiaan ini adalah sukarela dan tidak ada unsur paksaan tapi lebih pada kesadaran diri sebagai sesama untuk membantu saudara yang menjadi korban kejahatan kemanusiaan dari bangsa Israil.

"Paling penting, semoga bantuan yang terkumpul ini bisa cepat tersalurkan dan bermanfaat untuk saudara kita di Palestina," ungkap Wathoni.

Lebih baru Lebih lama