Dutarakyat.com - Pembegal bersenjatakan panah masih belum ditangkap alias berkeliaran dan dalam buruan.
Salah seorang begal yang berhasil ditangkap
Namun saat ini, Tim Puma 2 Sat Reskrim Polres Bima Kota Polda NTB telah mengantongi identitasnya.
Pembegal bersenjatakan panah ini, telah merampas handphone milik korban, sambil mengancam akan menusuk korban dengan panah.
Modus operandi pelaku yang menargetkan para remaja yang duduk santai sambil menikmati pemandangan laut ini mengancam sasarannya.
Bahkan memukul korban lalu merampas barang berharga milik korban semisal handphone, akhirnya mulai terungkap.
Tim Puma 2 Sat Reskrim di bawah pimpinan Katim Aiptu Hero Suharjo dan anggotanya mengejar pelaku yang sudah diketahui identitasnya.
Barang bukti handphone hasil rampasan pelaku, milik korban, telah diamankan Tim Puma 2 berikut seorang yang telah membeli atau sebagai pemetiknya.
"Dari pengakuan pemetik yang satu kampung dengan pelaku begal itu, handphone milik korban dibelinya dengan harga Rp 800 ribu," jelas Kasi Humas AKP Jufrin, Sabtu (8/5).
Berdasar keterangan pemetik itu, Tim Puma 2 sambung Kasi Humas, langsung menuju rumah korban di Kecamatan Palibelo Kota Bima. Sayangnya, pelaku lebih dulu kabur.
"Kami sudah mengantongi identitas pelaku. Sebaiknya menyerahkan diri. Sebab kapanpun pasti kami tangkap," tegas Jufrin.