DUTARAKYAT.com - Momentum Hari Pahlawan Nasional ke 76, tanggal 10 November 2021, siswi MAN 1 Lotim atas nama Amriana Padlika mempersembahkan prestasi berupa The Best Paper pada ajang DHIS Youth Literacy Festival 2021.


"Prestasi ini menjadi kado terindah bagi MAN 1 Lombok Timur di momentum peringatan Hari Pahlawan," ungkap Kepala MAN 1 Lotim  M Nurul Wathoni, Rabu (10/11/2021). 

Watoni memaparkan, lomba ini digelar oleh Darul Hikam Integrated School Secondary Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Menariknya, Amriana Padlika mempresentasikan 5 judul opini secara online yakni, media sosial sebagai andu sosial. Kedua, komentar dulu baru cek kebenaran, ketiga, fenomena scond account. Keempat, Cek dan pikir sebelum kirim. Terakhir, fenomena anjay. 

"Kemampuan siswi yang aktif di study club PPKN ini berhasil mempresentasikan kelima opini itu secara virtual dihadapan tim penilai dengan penuh kenyakinan dan kemampuan presentssi yang baik," ujarnya. 

Pada lomba ini siswi membuat opini dari tema yg sudah disiapkan dalam oleh panitia dengan tema "Muda Berkarya Muda Beretika". 

Opini yang sudah disusun siswa kemudian diupload lewat link yg sdh disiapkan baru dilanjutkan dengan presentasi dan tanya jawab untuk meraih 5 opini terbaik dari ratusan peserta.

"Alhamdulillah siswi kami meraih juara dengan kategori The Best Paper dan berhak meraih sertifikat, piala dan dana pembinaan," kata Wathoni.

Torehan prestasi yang dipersembahkan siswa pada moment hari pahlawan ini menjadi bukti nyata bahwa para siswa MAN 1 Lotim telah ikhtiar melanjutkan visi misi perjuangan para pahlawan bangsa.

"Saya yakin, prestasi ini menjadi bagian dari upaya generasi bangsa dalam mengisi kemerdekaan bangsa," tegasnya sesaat setelah apel hri pahlawan sekaligus penyerahan piala dan apresiasi bagi para juara.

Jika melihat prestasi demi prestasi yang terus diraih para siswa dan guru MAN 1 Lotim ini, tentu menjadi bukti dari keberhasilan program pembinaan prestasi di MAN 1 Lotim.

Pembinaan ektra kurikuler yang didukung penuh pihak madrasah termasuk dukungan pembiayaan honor pembina, pembiayaan lomba, dan juga apresiasi untuk para juara. 

"Insya Alloh komitmen ini akan terus kita jaga dan kembangkan, sebagai salah satu upaya nyata untuk mewujudkan madrasah mandiri berprestasi," tegas Wathoni.

Lebih baru Lebih lama